IAI Darussalam Ikut Kembangkan Talenta dan Skill Siswa – Siswi Madrasah Aliyah.
Blokagung | Senin, 6 September 2021
Program pembinaan talenta dan skill siswa-siswi Madrasah Aliyah merupakan suatu bentuk komitmen Institut Agama Islam Darussalam Blokagung Banyuwangi dalam menyediakan kesempatan bagi siswa-siswi untuk mengembangkan bakat dan potensi mereka. Dalam arahannya, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAI Darussalam menyampaikan pentingnya siswa-siswi mengembangkan kompetensi di luar mata pelajaran sekolah untuk menciptakan lulusan yang kompetitif di masa depan.
“Ini pentingnya kegiatan ekstrakurikuler bagi siswa-siswi dalam mencipatakan lulusan yang kreatif dan produktif Madrasah Aliyah ke depan,” ujar beliau Bapak Abdi Fauji Hadiono, M.H., M.Sos. di kantornya. (6/9/2021)
Kegiatan ekstrakurikuler tersebut merupakan bentuk kerjasama IAI Darussalam dengan Madrasah Aliyah khususnya MA Al-Amiriyyah dalam hal Mahasiswa-Mahasiswi IAI Darussalam menjadi Tutor dalam setiap kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan rutin secara bergantian, hari senin khusus untuk siswi dan hari selasa khusus untuk siswa.
Bapak Hasyim Iskandar, S.Kom.I., M.Sos, selaku Penanggung Jawab menerangkan, “Kerjasama ini merupakan wujud keikutsertaan IAI Darussalam dalam mengembangkan potensi siswa-siswi, yang diawali memang dari IAI Darussalam blokagung, dengan harapan siswa-siswi tersebut mempunyai skil dan kompetensi di bidangnya masing-masing, sehingga kedepannya bisa melanjutkan di IAI Darussalam blokagung, jadi kita kenalkan IAI Darussalam sejak dini (6/9/2021).”
Selain kemampuan akademik, berbekal peningkatan potensi dan minat, para lulusan MA Al-Amiriyyah harus mempunyai kemampuan berinovasi sehingga dapat menjadi solusi atas problematika di masyarakat. Adanya keterlibatan IAI Darussalam untuk menyongsong hal tersebut supaya para lulusan tidak hanya sekadar mengisi lapangan kerja namun juga mampu menciptakannya.
Oleh karena itu, untuk menjawab kebutuhan di masa depan itu, Sudrajat (Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam selaku Tutor Kegiatan Ekstrakurikuler tersebut tidak hanya memberikan materi berupa softskill dan hardskill tapi juga penguatan mental guna menghadapi persaingan yang ada.
Jadi kita tidak langsung memberikan materi dan praktek terlebih dahulu, tetapi kita mulai dengan minigames yang membuat fokus dan menguatkan mental mereka, setelah itu baru kita kasik materi dari teknik yang paling dasar.”, Ujarnya (6/9/2021).
Kegiatan ekstrakurikuler tersebut dilaksanakan di unit sekolah yang ada di dalam naungan Yayasan Pondok Pesantren terlebih dahulu dan diharapkan berkembang hingga ke sekolah-sekolah lain.
