Dosen IAIDA Blokagung Divaksin Di RSNU Banyuwangi

Banyuwangi – Jum’at, 09/04/2021, Sejumlah 30 Dosen IAIDA Blokagung mendapat vaksin pertama di Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Banyuwangi. Vaksin tersebut merupakan rangkaian Vaksin Gedden yang terselenggara atas bantuan dan kerjasama dari Dr. Hj. Nihayatul Wafiroh, MA., Wakil Ketua DPRI Komisi IX dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi.

Kegiatan vaksinasi tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mencegah penyebaran dan menghentikan penularan Covid-19 dengan memberikan antibodi untuk kekebalan tubuh. Dimulai pukul 08.30 WIB dan berakhir pada pukul 14.20 WIB kegiatan yang berlangsung di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RSNU tersebut berlangsung relatif lancar. Seluruh peserta vaksin bahkan menyempatkan diri mendokumentasikan proses vaksin pada dirinya oleh tim paramedis serta berpose ceria paska vaksin pada banner di dinding RSNU Banyuwangi yang bertuliskan “Vaksin Aman dan Halal”.

Sementara itu segera akan divaksin pada kloter selanjutnya 50 dosen IAIDA Blokagung yang hari ini belum mengikuti vaksinasi di RSNU Banyuwangi.

Afif Mahmudi, M.Sos. yang merupakan Ka. Biro AAK IAIDA Blokagung dan menjadi koordinator vaksinasi Dosen IAIDA menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dr. Hj. Nihayatul Wafiroh, MA. yang berperan sangat penting pada terselenggaranya kegiatan tersebut serta PCNU Banyuwangi.

“Kami mengucapkan terimakasih atas nama IAIDA Blokagung kepada Bu Nik (Dr. Hj. Nihayatul Wafiroh, MA., Wakil Ketua DPRI Komisi IX, Fraksi PKB) dan PCNU Banyuwangi, karena akhirnya Dosen IAIDA Blokagung juga mendapat jatah Vaksin untuk mencegah penularan virus Corona”, ungkapnya.

Pak Afif (panggilan akrab) alumni IAIN Jember tersebut menambahkan bahwa masih ada 50 dosen IAIDA Blokagung yang belum divaksin.

“Insyaallah akan segera dilaksanakan vaksinasi kloter kedua bagi 50 dosen IAIDA Blokagung, oleh karena itulah hari ini melakukan cek data dan kesiapan kegiatan tersebut, kami mohon jika data sudah fix dan dosen siap, Bu Nik dan PCNU segera membantu vaksinasi lagi”, harapnya. Kegiatan vaksinasi dosen IAIDA Blokagung tersebut diawali dengan pengecekan data calon serta pengukuran suhu tubuh peserta vaksin yang semuanya diwajibkan memakai masker selama kegiatan berlangsung dan makan yang cukup sebelum vaksin dilakukan serta tidak boleh meninggalkan UGD minimal 30 menit paska divaksin.