Penyambutan Peserta PPL dan KKN Thailand ke-3 2018

Cinderamata : Penyerahan Cinderamata dari Peserta PPL dan KKN Thailand 2018 kepada Lembaga yang diwakili Wakil Rektor I

Blokagung – Penyambutan peserta PPL dan KKN Thailand ke-3 dilaksanakan pada hari ini, Rabu, 17 Oktober 2018 yang dihadiri oleh Wakil Rektor I, Wakil Rektor III, Kepala BAAK, Rektorat dan Dosen serta para mahasiswa yang sangat antusias untuk menimba pengalaman dari peserta PPL dan KKN yang bertempat di ruangan pertemuan F4 lantai 2 Institut Agama Islam Darussalam (IAIDA) Blokagung Banyuwangi

PPL dan KKN di Thailand ini merupakan hasil kerja sama antara IAIDA Blokagung dan sebuah organisasi yang ada di Thailand bernama “Abroad Alumni Association Of Southern Border Provinces”. Organisasi ini bergerak pada bidang kerja sama pertukaran mahasiswa sehingga pelajar Thailand bisa mencari ilmu sampai ke luar negeri begitupun sebaliknya. IAIDA Blokagung adalah lembaga yang sukses menjadi salah satu partner kerja sama menyelenggarakan pertukaran mahasiswa selama 3 tahun terakhir dengan badan organisasi tersebut. Jadi, mahasiswa IAIDA Blokagung bisa menggali ilmu serta menyebarkan agama islam dan ilmu kepesantrenan sampai ke Thailand

Antusias : Suasana penyambutan peserta PPL dan KKN Thailand 2018 di ruang pertemuan F4 IAIDA Blokagung

Salah satu mahasiswa PPL dan KKN Thailand ke-3 2018, Imam Ahmadi prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Angkatan 2015 mengatakan bahwa ia sangat termotivasi ingin membuktikan dan merasakan sendiri kehidupan pesantren yang ada di Thailand dan menyebarkan ilmu kepesantrenannya yang ia dapat selama menjadi santri di Blokagung ke negeri sebrang. Tantangan dan kesulitan yang harus dihadapi selama disana adalah bahasa dan budaya yang sangat berbeda dengan yang ada di Indonesia, serta kondisi geografis yang jauh dari tempat tinggal sehingga menjadikan PPL dan KKN ke Thailand merupakan sebuah rintangan yang harus dihadapi selama 4 bulan di negeri yang dijuluki Gajah Putih tersebut mulai 21 Juni sampai 14 Oktober 2018.

Untuk bisa mengikuti PPL dan KKN ke Thailand bukan hal yang mudah, selain bahasa dan budaya yang berbeda, pemilihan peserta pun juga melalui tahap seleksi agar bisa berangkat KKN dan PPL disana. Seleksi yang harus dilewati selain tes kesehatan baik rohani dan jasmani juga ilmu kepesantrenan yang mahasiswa ketahui harus banyak dan mendalam. “Saya dan teman-teman bisa berangkat ke Thailand karena ilmu kepesantrenan yang kita miliki dianggap mampu dan cukup untuk disebarkan sampai ke negeri sebrang, kalau ilmunya belum cukup, berarti belum bisa untuk berangkat ke Thailand” ungkap mahasiswa KPI 2015 itu.

Wakil Rektor I, Bapak Drs. Eko Budiywono, M.H, mengucapkan selamat datang kembali ke kampus tercinta IAIDA Blokagung kepada peserta PPL dan KKN Thailand 2018. “Selamat datang kepada para mahasiswa, semoga ilmu yang didapat selama disana bisa bermanfaat khususnya untuk diri sendiri dan masyarakat pada umumnya” ungkap Pak Eko (sapaan akrab) dengan penuh harapan dan keyakinan.

Leave A Reply