ASKOPIS Jatim Pertajam Program

Blokagung – Program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam perguruan tinggi IAIDA Blokagung telah sukses menjadi tuan rumah Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke 3 Asosiasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (ASKOPIS), tema yang diangkat adalah “Ngaji bareng kurikulum prodi KPI berbasis KKNI” kemarin Senin s/d Selasa 29-30 Juli 2019.

Rapat kerja ini merupakan agenda lanjutan yang sebelumnya telah diadakan di KPI UINSA Surabaya dan KPI IAI Dalwa Pasuruan, pertemuan kali ini dihadiri sejumlah kaprodi dan anggota askopis untuk merumuskan program dari pengurus harian dan bidang bidang yang ada dalam ASKOPIS.

Acara dibuka oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Drs. Sugiyono, M.Si., dan dihadiri civitas akademika IAIDA, orang nomor satu di FDKI tersebut menyampaikan bahwa kegiatan ASKOPIS harus bisa menjadi rekomendasi kepada peserta agar membahas topik seputar perbedaan yang ada dalam aturan KKNI dan aturan dari Kopertais, “Aturan harus bisa selaras sehingga bisa diterapkan oleh penyelenggara KPI di perguruan tinggi.” ucap beliau.

Acara rapat berakhir pada senin Malam, ditutup langsung oleh Pimpinan DPD Askopis Jatim, M. Anis Bahtiar, M.Fil.I, ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh peserta yang berkenan hadir demi cita-cita membawa prodi KPI untuk lebih maju, dengan adanya raker seperti ini akan lebih bisa menyampaikan hal-hal yang penting ke pengelola perguruan tinggi pusat, “Kita harus bisa merealisasikan program yang sudah kita bahas, tidak hanya ada program melainkan aksi mewujudkanya menjadi penting” tambah beliau. Kaprodi KPI IAIDA Maskur, S.Sos.I, M.H., juga menambahkan “Ucapan terimakasih sudah bersedia bersilaturahmi ke kampus IADA dan ucapan maaf untuk segala kekurangan yang ada baik disengaja atau pun tidak” tuturnya.

Program Kerja :
1. Membuat catatan (KKNI) yang dari pusat dapat diimplementasikan prodi KPI.
2. Penyesuaian mata kuliah sebelum KKNI (memangkas sesuai kebutuhan).
3. Menyerap perbedaan mata kuliah dari setiap kampus.
A. BIDANG KEILMUAN DAN KURIKULUM :
1. Kurikulum KKNI pusat dalam implementasinya hendaknya dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing prodi KPI
2. Masing-masing prodi KPI yang ingin mengusulkan profil KPI bisa segera memberikan ke pengurus, untuk dibawa ke pusat (dikumpulkan satu minggu, beserta deskripsi)
B.BIDANG PENGEMBANGAN ORGANISASI & SDM :
1. Mengkader mahasiswa magister pra dosen untuk memenuhi prodi yang kekurangan dosen (memberikan beasiswa kepada wisudawan terbaik)
2. Bersinergi dengan kampus S2
3. Bersinergi dengan praktisi media (audio / audio visual)
4. Bisa memberikan rekomendasi kepada para anggota yang membutuhkan.
5. Bermitra dengan profesi media atau lembaga lain yang sesuai dengan profil lulusan kampus (PWI, AJI)
6. Subsidi program studi calon magister dari ASKOPIS (ALUMNI, PRODI, AWARD)
7. Pedoman dosen profesional

C.BIDANG PENELITIAN (RISET) & PUBLIKASI :

1. Partisipasi dosen KPI jatim untuk berperan ikut menulis di ASKOPIS pusat
2. Meminta untuk link ASKOPIS bisa berfungsi dengan baik, khususnya online, sebagaimana mestinya.
3. Berbagi judul riset baik skripsi maupun tesis
4. Melakukan penelitian kolaboratif yang diinisiasi ASKOPIS
5. Menginisiasi sekolah riset KPI Jawa Timur

D. BIDANG JARINGAN KERJASAMA & KELEMBAGAAN :

1. Melaksanakan pertemuan seluruh pengurus dan anggota ASKOPIS Jawa Timur
2. Bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)

E. BIDANG PENGEMBANGAN PROFESI DAN KOMPETENSI :

1. Pemetaan dan pendataan Kompetensi dosen-dosen KPI Jatim.
2. Melakukan sertifikasi Profesi.
3. Pembuatan formulir google document terkait pendataan dosen KPI JATIM

F. BIDANG PENERBITAN :
1. Menerbitkan buku-buku karya dosen KPI Jatim.
2. Menerbitkan bulletin ASKOPIS.
3. Memproduksi konten media seperti Info grafis dari hasil riset untuk dipublikasikan
4. Menerbitkan buku setahun sekali dengan tema “Lokal Wisdom yang ada” dari kumpulan artikel dosen KPI JATIM.
G.BIDANG HUBUNGAN MEDIA :
1. Meminta kepada ASKOPIS pusat mengaktifkan web ASKOPIS
2. Meminta tempat di web tersebut khusus ASKOPIS JATIM

Agenda yang diselenggarakan tidak hanya pembahasan tentang program saja, tetapi peserta juga diajak sowan ke pengasuh pesantren Darussalam KH. Ahmad Hisyam Syafaat , S.Sos.I, M.H., beliau juga merupakan alumni KPI STAIDA (sekarang beralih status IAIDA Banyuwangi) angkatan pertama.
Sebagai penutup perjalanan peserta juga diajak menikmati alam Banyuwangi selatan yaitu di pantai Pulau Merah.