Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /srv/users/webiaida/apps/webiaida/public/wp-content/plugins/og/includes/iworks/class-iworks-opengraph.php on line 331

Seminar Nasional, IAIDA Hadirkan ‘Tere Liye’

Moderator bersama Mas Darwis ‘Tere Liye’

Blokagung – Minggu, 20 Juli 2019, Badan Eksekutif Mahasiswa Institusi (BEM-I) IAI Darussalam (IAIDA) Blokagung sukses mendatangkan salah satu penulis novel terkenal secara nasional bahkan internasional yang biasa disebut dengan nama panggilan ‘Tere Liye’. ‘Tere Liye’ yang sangat terkenal dikalangan pembaca dan literasi ini juga memiliki banyak penggemar di Ponpes Darussalam, terbukti dengan banyaknya peserta yang sangat antusias mengikuti acara yang diselenggarakan di Auditorium A4 Yayasan Pondok Pesantren Darussalam. ‘Tere Liye’ yang dikenal sebagai penulis novel ini, beberapa karyanya ada yang diangkat di layar kaca yaitu Hafalan Shalat Delisa dan Moga Bunda Disayang Allah. Suasana yang biasanya lengang digantikan dengan luapan manusia yang memenuhi ruang dengan sebutan Bahjatul Ulum itu dalam rangka menghadiri acara “Seminar Nasional Kepenulisan bersama ‘Tere Liye’.” dengan tema “Menumbuhkan Literasi Islami untuk menuju Indonesia Madani.”

Kegiatan yang telah dilaksanakan pada hari Minggu, 20 Juli 2019 yang lalu itu, merupakan kegiatan yang sudah ditunggu-tunggu kehadirannya bagi para penggemar penulis yang memiliki nama asli Darwis itu khususnya di Blokagung. Acara pun berlangsung meriah diwarnai dengan gemaan tepuk tangan terlebih ketika penulis asal Lahat itu telah tiba.

Acara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 itu diisi dengan berbagai tentatif kegiatan mulai dari penampilan beberapa mahasiswa, pembicaraan kalam ilahi, menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan ketua panitia, sambutan Rektor IAIDA, doa hingga acara inti yakni bincang-bincang dan pemberian materi maupun motivasi oleh penulis yang memiliki nama pena ‘Tere Liye’ itu.

Suasana ramai dan riuh pada saat penandatanganan buku oleh ‘Tere Liye’

Tidak hanya sampai disitu saja, acara pun dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pemberian tanda tangan. Di lokasi itu, ratusan peserta terlihat memenuhi kursi yang telah disiapkan oleh panitia. Ketua pada acara seminar tersebut, Muhammad Romadhon mengakatan bahwa kegiatan itu diikuti setidaknya 200 peserta lebih. “Ini, sudah disiapkan sekitar 200 kursi, dan jumlahnya selalu terus meningkat.” Ujarnya.

Selain peserta umum yang terdiri dari mahasiswa dan non mahasiswa, kegiatan itu juga dihadiri oleh Keluarga Ndalem, yaitu Ning Maya Badriatus Zahro dan Ning Zulfi Zumala Dwi Andriani dan dewan dosen IAIDA. Sementara itu, para peserta pun terlihat sangat antusias menyimak penjelasan materi. “Seneng, seneng poooll ! rasanya seperti mimpi kalau yang ada di depan itu Tere Liye.” Ujar salah satu peserta seminar.

Leave A Reply